Senin, 30 Oktober 2017

BERFPIKIR ULANG SEBELUM MEMILIH JURUSAN BROADCAST

BERFPIKIR ULANG SEBELUM MEMILIH JURUSAN BROADCAST

Apa yang terlintas ketika kamu memutuskan untuk masuk jurusan broadcast? Ingin jadi film maker? Ingin jadi produser? Ingin jadi penulis naskah? Ingin jadi reporter? Ingin jadi announcer handal? Atau nantinya ingin kerja di stasiun tv terkenal? Kalau kamu sudah tahu ingin seperti apa dan kemana itu bagus tapi untuk jadi seseorang dan menempati posisi yang kamu inginkan itu tidak dilihat dari backround pendidikan kamu. Ngga perlu kuliah broadcasting kalau kamu sudah yakin ingin jadi film maker yang sesungguhnya, itu misalkan. Saya saranin yang mau masuk broadcasting, pikir ulang deh. Pikir tujuh sampai seratus tujuh minimal buat memutuskan kuliah di komunikasi broadcast,kenapa? Beberapa hal dibawah ini alasan kenapa saya meminta kamu untuk berpikir ulang memilih kuliah broadcast.

1. Broadcasting itu buat orang – orang kreatif
Ini bukan bermaksud menyindir atau mengklaim jurusan selain broadcasting itu ngga kreatif, tapi serius kalo kamu ngga ngerasa kreatif atau ngga ada seni sedikitpun dalam diri kamu, mendingan putusin jangan ngambil jurusan broadcast. Orang – orang broadcasting adalah orang – orang kreatif, mereka selalu berpikir keras untuk menghasilkan tayangan atau hiburan yang dapat dinikmati masyarakat luas, makanya dalam mempelajari ilmu broadcast juga harus mendukung pikiran kreatif. Semua matakuliah broadcasting itu membutuhkan seni. Misalnya matakuliah fotografi, kalo kamu mengambil foto yang ngga punya seninya ya jangan harap lolos seleksi dosen dan jangan ngarep nilai A. itu baru matakuliah fotografi, belum lagi matakuliah manajemen program TV dan Radio, manajemen produksi dll. Intinya hampir semua matakuliah di jurusan broadcast itu butuh kekreatifan tinggi.

2. Deadline oh deadline
Yang namanya kuliah pasti menguras tenaga, pikiran, uang, dan waktu. Yang saya tahu di jurusan broadcast ngga ada waktu buat ‘bernafas’. Ngga ada hari tanpa tugas, ngga ada hari tanpa berpikir, ngga ada hari tanpa begadang. Hmm mungkin ada yang berpikir saya lebay tapi memang seperti itulah kenyataannya, tugas satu selesai dikerjakan tugas yang lain datang, mungkin ini adalah proses dimana nantinya kalau kita bekerja sebagai broadcaster yang sesungguhnya sudah terbiasa dengan deadline. Intinya ngga ada kata santai kuliah di jurusan broadcast maupun bekerja sebagai broadcater. Untuk point yang satu ini kalau belum percaya, silakan survey dengan anak broadcast.

3. Sabar
Sebenarnya sabar mengacu pada point nomor 3, pasalnya kita harus siap dikritik, diomeli, dimarahi mengenai hasil tugas atau hasil kerja kita. Saya percaya bahwa broadcaster adalah orang – orang penyabar. Mereka kerja di stasiun televisi yang sistemnya 24 jam, kalaupun di radio juga ngga bisa milih jam berapa kita akan siaran, sering ngga tidur, jarang pulang, makan ngga tepat waktu dan hal absurd lainnya yang bisa saja dialami para broadcaster, oke kita lagi ngomongin masa kuliah bukan masa kerja lulusan broadcast tapi, percaya ngga percaya bahwa kuliah adalah proses pembelajaran dan proses itu ngga jauh berbeda dengan lulusan broadcast yang bekerja sebagai broadcaster. Misal, hunting foto untuk matakuliah fotografi yang ngga sehari dua hari dapat karena hunting foto itu sangat  tergantung cuaca, mengerjakan paper yang ngga mungkin satu malam jadi, produksi film yang sangat menguras waktu karena ngga satu dua hari jadi, dan masih banyak challenge yang membuat kita sebagai mahasiswa broadcast harus selalu bersabar dan selalu tarik napas dalam – dalam dan membuangnya secara perlahan.

4. Talk active
Yang namanya kuliah jurusan komunikasi ya sudah seharusnya aktif berkomunikasi tapi talk active disini adalah aktif berkomunikasi di luar kelas, maksudnya begini, walaupun kita kuliah tapi saya percaya ilmu yang sebenarnya saya dapatkan 100% tidak saya dapat di kelas. Berbincang dengan masyarakat luas  itu perlu karena mengingat nantinya kita juga akan terjun dalam dunia kerja yang mau ngga mau harus terjun dalam masyarakat.

5. Siap stress
Kalau dari awal sudah tau jurusan broadcast itu mempelajari apa dan bagaimana, saya rasa kata “stress” tidak akan jadi masalah. tapi, buat yang mikir broadcast itu pasti seneng – seneng doang, broadcast itu santai dan anak – anaknya pasti fun, hmm.. pemikiran seperti itu harus dihilangkan guys, broadcast itu jurusan yang asyik tapi juga melelahkan. Bahkan ketika baru masuk semester pertama, jangan bayangkan ada kata santai disana kecuali kalau kamu ingin hasil akhir yang asjfkl alias IPK acak kadut ngga karuan.

Oke guys, buat kamu yang memang sekiranya siap menghadapi point – point di atas, punya ambisi, menyukai tantangan dan mau mencoba hal baru silahkan ambil jurusan broadcast tapi kalau kamu ngga kuat dikejar – kejar deadline, ngga suka panas – panasan karena sedang produksi, ngga bisa begadang, ngga bisa sabar please jangan ambil jurusan broadcast, kuliah itu tiga sampai empat tahun lho, pikir ulang dalam memilih jurusan daripada membuang uang, waktu, tenaga dan pikiran. Enjoy your choice! Keep smiles and fighting!!!!




PROFILE BATARA KESUMA (BATARA ETO)


Batara Eto Anak Indonesia Yang Membanggakan Pembuat MiXi Sosial Media Terpopuler Di Jepang


Mungkin kini anda mengenal Facebook sebagai salahsatu rajanya jejaring sosial di Indonesia bahkan dunia. Meskipun demikian popularitas dari Facebook tidak serta merta selalu menjadi yang terpopuler di sebuah negara, Jepang contohnya. Di negeri matahari terbit itu,  facebook bukan lah sebuah media jejaring sosial yang menjadi favorit, sebab di Jepang ada sebuah media jejaring sosial lain yang mampu menjadi peringkat pertama. Dengan jumlah pengguna menyentuh angka 11 juta lebih, situs yang bernama MiXi ini bahkan mampu melampaui MySpace bahkan Yahoo! Jepang. 

Lantas ada apa dengan MiXi? Ternyata yang membuat menjadi menarik,
Mixi merupakan jejaring sosial yang dibuat oleh seorang warga keturunan Indonesia yang Bernama Batara Eto. Batara Eto yang sebelumnya dikenal dengan nama Batara Kesuma tersebut lahir di Medan pada tahun 1979 dan memiliki darah keturunan Jepang dari sang Kakek, hingga akhirnya ia bersekolah di negeri sakura tersebut di salahsatu universitasnya yakni Takushoku University, dengan mengambil jurusan ilmu komputer. 

Kiprahnya di dalam bidang komputer dimulai ketika ia memulai program magangnya ketika kuliah di sebuah perusahaan Jepang bernama e-Mercury. Batara yang pada saat itu menjadi pengguna situs jejaring sosial terkenal friendster kemudian merasa tertarik dan mengajukan rencananya terebut dalam sebuah proposal kepada pemimpin perusahaan, hingga akhirnya idenya tersebut bisa diterima dan kemudian proyek dijalankan, hingga kini e-Mercury berubah nama menjadi MiXi yang diambil dari kata Mix dan I.

Cerita soal orang Indonesia di balik situs mixi didapati dari seorang guide bernama Rita, saat wartawan OTO Dadan Kuswahardja mengunjungi Tokyo, Jepang dalam rangka Tokyo Motor Show. Rita-san, orang Indonesia yang sudah menjadi warga Negara Jepang, mengatakan di Jepang situs jejaring social yang popular memang bukan facebook atau friendster. Situs Mixi.jp lebih disukai karena menggunakan tulisan kanji yang hanya dimengerti oleh orang Jepang atau mereka yang secara khusus mempelajarinya.

Uniknya, Rita-san mengatakan, situs ini sebenarnya di buat oleh orang Indonesia. “ceritanya dulu dia kerja di Jepang, dia sering buka-buka friendster pas kerja. Pas bosnya ngeliat penasaran, tertarik dan akhirnya bikin situs jejaring sendiri,” tutur Rita-san. Menurut Rita-san, situs mixi kemudian menjadi popular dan disukai banyak orang di Jepang. Tentunya juga mendatangkan uang lewat iklan didalamnya.
“Bos ini kemudian membalas budi dan menjadikan orang Indonesia itu komisarisnya Mixi,” tutur Rita-san. Tentunya, cerita dari mulut ke mulut semacam ini bias jadi penuh dengan
distorsi dan bumbu-bumbu. Apalagi Rita-san kemudian tidak ingat nama orang Indonesia yang sukses di negeri sakura tersebut.
Penelusuran singkat yang dilakukan lewat Google, menemukan beberapa ‘jejak’ Mixi
dan pembuatnya. Di Alexa misalnya, Mixi memang menduduki posisi tinggi (no.8) di Jepang. Facebook tak Nampak di jajaran 20 besar situs di Jepang versi Alexa tersebut.

Pengembang Mixi pun terlacak dalam kehadirannya di MySQL User Conference 2006. Disana nama Batara Kesuma yang sangat ‘Indonesia’ tercatat sebagai pembicara, ia disebut sebagai lulusan puter science dari Takushoku University, Tokyo. Dan pada 2006 tercatat
sebagai Chief Technology Officer Mixi Inc.

Selain itu nama Batara juga tercatat di Wikipedia sebagai Batara Eto. Disebutkan bahwa pemuda kelahiran 38 tahun silam itu telah menjadi Warga Negara Jepang sejak 2007 dan mengubah nama belakangnya menjadi Eto sesuai nama belakang kakeknya yang merupakan orang Jepang. Namun tulisan di Wikipedia ini tidak menyebutkan sumber yang jelas.
Salah satu kunci sukses Mixi adalah karakter komunitas. "Untuk bergabung ke Mixi harus mendapat undangan dari anggota," ujar Batara dalam sebuah seminar, dua tahun silam. Kini ada 490.000 komunitas di Mixi. Komunitas adalah tempat anggota untuk berbagi pendapat dan mengekspresikan hobi. Keberadaan komunitas ini sejalan dengan asal kata mixi, yaitu mix (berbaur) dan I (saya). Fitur komunitas menjadi ciri khas Mixi yang sanggup menarik minat jutaan orang. Keunikan lain situs berbahasa Jepang ini, setiap anggota mendapat user ID berupa nomor.
Sejak semula, Mixi sudah membuat fitur blog dan ada jendela (pane) di halaman depan yang berisi daftar blog link semua teman yang bersangkutan. Fitur ini baru diadopsi Friendster dua tahun lalu. Selain itu, Mixi juga bebas spam, jauh berbeda dari Orkut yang dipenuhi broadcast spam. Tak mengherankan jika Mixi sanggup memikat 11 juta anggota, nyaris semua orang Jepang. Angka ini jauh mengalahkan MySpace. Bahkan Yahoo! Jepang pun kalah populer dengan Mixi.
Catatan kunjungan peselancar maya di Mixi juga fantastis. Setiap bulan, jumlah halaman yang dilihat (page views) mencapai 11,75 milyar. Sebagai perbandingan, salah satu situs lokal Indonesia terpopuler, www.detik..com, "hanya" mencatat 417.000 page views per jam. Catatan ini membuat mixi terpampang di posisi 50 website paling banyak dikunjungi menurut Alexa, perusahaan pendata lalu lintas website.
Dari sisi bisnis Mixi juga sangat menguntungkan. Sejak tahun 2006, Mixi sudah terdaftar di bursa Tokyo Stock Exchange today. Nilai kapitalisasi pasarnya sekitar US$ 2 milyar. Sebanyak 80% dari total keuntungan US$ 9, 6 juta berasal dari penjualan iklan. Pendapatan total Mixi mencapai US$ 45 juta. Tentu saja, Kenji dan Batara menikmati kemewahan berlimpah dengan sukses Mixi. Kenji tercatat sebagai orang terkaya ke-37 di Jepang dengan mengantongi kekayaan US$ 740 juta. Batara yang melepas jabatan CTO sejak awak tahun ini juga diberitakan menjadi milyuner.
Kepopuleran dari MiXi sendiri ternyata sangat melesat cepat. Hal tersebut terbukti dengan Mixi yang pada tahun 2006 sudah bisa masuk dalam bursa saham di Jepang dan meraih kapitalisasi pasar Jepang pada tahun 2008 dengan jumlah yang sangat mengagumkan mecapai 3Milliar USD. Mengikuti langkah pendahulunya Facebook, Mixi juga melakukan IPO, yakni penawaran perdana saham yang akan go publik kepada para investor yang berminat menanamkan modalnya pada perusahaan tersebut. Meskipun ternyata persiapan IPOnya dirasa tidak mudah, mereka terkendala dengan pengalaman, di mana hampir semua jajaran direksi dari MiXi sendiri masih terbilang muda dan tentunya masih hijau secara pengalaman. 

Dengan keunikan yang dimiliki Mixi, seperti setiap user baru yang masuk harus mendapat undangan anggota terdaftar, dan fitur komunitas yang dimilikinya MiXi mampu menjadi pemain utama dalam ranah sosial media di Jepang. Viewers rata-rata yang didapatkan oleh Mixi setiap bulannya mencapai 11,75 miliar, hal tersebut sudah mampu menjadi bukti betapa terkenalnya situs jejaring sosial ini di kalangan masyarakat Jepang dan anak muda Jepang khususnya. Kelebihan lain, yakni penggunaan bahasa kanji Jepang yang dipergunakan oleh MiXi menjadi poin penting bagi besarnya nama MiXi sebagai salahsatu jejaring sosial di sana.  

Dengan lalu lintas trafic yang padat serta animo pengguna yang begitu membludak tentunya jumlah pendapatan yang didapatkan dan diterima juga tidak kalah fantastisnya. Pendapatan yang sebagian besar didapatkan dari hasil penjualan iklan yang terpasang mampu membuat nama para pemiliknya yakni Batara serta rekannya menjadi milyuner muda baru yang tercatat di Jepang. Meskipun Batara kini sudah menjadi bagian warga negara Jepang dan menetap di sana ia selalu memliki keinginan untuk membawa pengalamannya kembali ke tanah air. Sehingga pada November 2009 ia resmi menanamkan investasi serta inkubasi untuk beberapa program startup Indonesia yang ia lihat memiliki prospek cukup cerah untuk kedepannya. Dengan mendirikan sebuah perusahaan bernama East Ventures ia mencoba mewujudkan mimpinya tersebut. 

Ini data setatistik penggunaan twitter, facebook, dan mixi dari 2009 - 2010 dijepang


Cukup membanggakan bukan apa yang dilakukan oleh anak bangsa ini?Meski mungkin bukan lagi Warga Negara Indonesia, sukses Batara di Negeri Sakura bolehlah jadi teladan bagi generasi muda di Indonesia. Pada usianya yang relatif muda Batara telah sukses ‘mengalahkan’ facebook di Jepang. Jika Batara bisa, anda juga bisa!

Kamis, 26 Oktober 2017

LIPUTAN BERITA KRIMINAL/HUKUM

Sadis, Bayi Tiga Bulan Diduduki Sang Ibu Hingga Tewas

Selasa, 24 Oktober 2017 19:54 WIB
Sadis, Bayi Tiga Bulan Diduduki Sang Ibu Hingga TewasAri Maulana Karang/kompas.com
Kapolres Garut AKBP Novri Turangga menunjukan barang bukti saat menggelar jumpa pers di Polres Garut, Selasa (24/10/2017) 

TRIBUNNEWS.COM, GARUT -
ibu rumah tangga, CC (27), warga Kampung Patrol, Desa Sindangpalay, Kecamatan Karangpawitan yang menyerahkan diri ke polisi setelah menghabisi nyawa anaknya, telah merencanakan aksinya sehari sebelumnya.
"Pelaku telah merencanakan aksinya sehari sebelumnya untuk menghilangkan nyawa anaknya sendiri," jelas Kapolres GarutAKBP Novri Turangga saat menggelar jumpa pers di Mapolres GarutSelasa (24/10/2017).
Menurut Novri, pelaku menghabisi nyawa anaknya dengan cara menidurkan anaknya dalam posisi tengkurap di atas bantal.
Kemudian ia duduki selama kurang lebih satu jam dengan menggunakan selimut hingga anaknya mengeluarkan darah dari hidung dan tewas.
"Selama satu jam didudukin, anaknya nangis dia tetap dudukin hingga keluar darah dari hidung dan meninggal," jelas Novri.
Setelah meninggal, pelaku membalikan posisi badan anaknya dan membersihkan darah dari hidung anaknya kemudian diselimuti seolah-olah anaknya tidur.
"Saat suaminya pulang kerja, pelaku langsung pergi menyerahkan diri ke kantor polisi. Jadi suaminya juga tidak tahu dia pergi ke polisi dan anaknya sudah meninggal," tuturnya.
Hingga kini, sambung Novri, pihaknya belum menemukan motif pembunuhan yang dilakukan pelaku. Sebab, pemeriksaan yang dilakukan masih pemeriksaan awal.
"Kita belum bisa memastikan motifnya, termasuk motif ekonomi," katanya.
CC (27), seorang ibu rumah tangga di Kampung Patrol, Desa Sindangpalay, Kecamatan Karangpawitan, Senin (23/10/2017) sore, menyerahkan diri ke Polsek Karangpawitan.
Dia mengaku telah membunuh anak bayinya sendiri bernama Ismail yang baru berusia tiga bulan lebih.
Ade Suryana, ketua RT 03/03, Desa Sindangpalay, Kecamatan Karangpawitan, mengungkapkan, ia baru mengetahui ada pembunuhan di kampungnya setelah polisi datang meminta mengantar ke rumah CC.
"Saya juga tidak tahu awalnya, justru tahu dari polisi yang datang ke rumah," jelas Ade.
Jangankan dirinya, menurut Ade, suami pelaku pun tidak mengetahui anaknya meninggal. Sebab, saat didatangi polisi di rumahnya, begitu ditanya keberadaan anaknya, suaminya menjawab anaknya sedang tidur di kamar.
"Begitu diperiksa polisi, ternyata anaknya sudah meninggal, awalnya suaminya mau nyari istrinya, tapi polisi bilang istrinya sudah ada di kantor polisi," jelas Ade.(Kontributor Garut, Ari Maulana Karang)

Artikel ini tayang di Kompas.com dengan judul: Pembunuhan Bayi dengan Cara Diduduki Telah Direncanakan Sang Ibu


LIPUTAN JURNALISTIK TENTANG KULINER LEGENDARIS BETAWI

ES SELENDANG MAYANG MINUMAN TRADISIONAL BETAWI

Siapa sih yang tidak mengenal kuliner betawi? Mulai dari roti buaya, putu mayang, asinan betawi hingga kerak telor merupakan kuliner betawi populer yang sudah jarang sekali untuk ditemukan. Diantara kuliner betawi, Roti Buaya lah yang lebih terkenal karena memang sering ada di hajatan dan makanan kerak telor pun juga masih sangat mudah ditemukan karena peminatnya pun masih sangat banyak.
Namun diantara semua kuliner betawi yang disebutkan, taukah kamu ternyata terdapat kuliner khas Betawi yang dingin dan segar? Kuliner tersebut adalah Selendang Mayang. Mungkin memang namanya masih terdengar asing ditelinga karena keberadaannya sudah sangat jarang ditemukan. Karena sudah sangat jarang ditemukan kuliner Selendang Mayang juga sering disebut sebagai kuliner pusaka dari Betawi.
Salah satu minuman tradisional Betawi satu ini mungkin sangat pas untuk di nikmati saat cuaca panas di kota besar seperti Jakarta. Nama minuman tradisional satu ini adalah Es Selendang Mayang.

Apakah Es Selendang Mayang itu?


Es Selendang Mayang adalah salah satu minuman tradisional Betawi yang menyegarkan. minuman satu ini sangat cocok sekali di sajikan saat cuaca panas atau saat haus. Selain menyegarkan, Es Selendang Mayang juga bisa berguna untuk mengurangi rasa lapar.

Es Selendang Mayang ini dulu sangat terkenal di kalangan masyarakat Betawi Minuman satu ini awalnya merupakan salah satu minuman yang di sajikan saat acara tertentu seperti acara lebaran dan acara keluarga lainnya. Namun seiring dengan perkembangan, minuman satu ini mulai tenggelam dan sudah jarang kita temui karena banyak yang menganggap minuman satu ini merupakan minuman kuno.

Es Selendang Mayang ini terbuat dari bahan dasar tepung beras. Kuah yang di gunakan terbuat dari bahan seperti air santan, daun pandan, gula merah. Dalam proses pembuatannya, air di masak hingga mendidih, kemudian di masukan daun pandan, garam,dan gula pasir hingga larut, atau bisa juga di tambahkan susu untuk penambah rasa. Kemudian masukan tepung beras dan di aduk dengan cepat hingga tercampur dan merata. Setelah setelah matang kemudian tuangkan kedalam Loyang dan di beri pewarna makanan. Kemudian ratakan perwarna makanan pada adonan tersebut sampai rata, lalu dinginkan hingga mengeras. 

Untuk penyajiannya, setelah adonan dalam Loyang tersebut mengeras, kemudian di potong kecil dan di taruh ke dalam gelas. Kemudian di siram dengan air santan dan air gula merah, tidak lupa tambahkan juga es batu. Selain air santan dan gula merah, pada penyajian Es Selendang Mayang ini ada juga yang menggunakan potongan buah nangka agar menambah cita rasa dan aroma pada es tersebut. 

Nama Selendang Mayang sendiri berasal dari makanan itu sendiri, kata "Selendang" karena warna makanannya yang berwarna hijau putih dan merah seperti selendang para penari. Sedangkan kata "Mayang" berarti kenyal dan manis.
Dalam perkembangannya, Es Selendang Mayang ini mulai kurang di minati dan jarang di kita temui. Karena sudah dianggap kuno oleh masyarakat, maka tidak banyak orang yang menjajakan minuman tradisional satu ini. Namun bagi anda pecinta kuliner tradisional yang ingin mencicipi, anda masih bisa menemukannya di tempat yang kental akan adat Betawi di Jakarta seperti di Setu Babakan, Kota Tua Jakarta, Ragunan dan Pekan Raya Jakarta (PRJ). Pada acara-acara besar di jakarta akan banyak ditemukan kuliner khas Jakarta yang bahkan sampai saat ini sulit ditemukan.

Nah berikut merupakan video liputan saya mengenai "Kuliner Legendaris Betawi Es Selendang Mayang


https://www.youtube.com/watch?v=yvYxrvXXEGk&t=6s


Cukup sekian pengenalan tentang Es  Selendang Mayang Kuliner Legendaris Betawi, semoga bermanfaat dan menambah pengetahuan anda tentang kuliner tradisional di Indonesia.

CINTAI DAN LESTARIKAN KULINER TRADISIONAL DI INDONESIA !

LAPORAN JURNALISTIK LIBUR 1 MUHARAM

Quality Time with My Family 





Liburan Tahun Baru Islam 1 Muharam kemarin tepatnya 21 September 2017 kegiatan yang saya lakukan saat mengisi liburan yang menurut saya paling menarik dan mengesankan yaitu Quality Time bersama keluarga saya, mengapa itu menarik karna untuk saya itu mengesankan, waktu  bersama keluarga saya itu sulit didapatkan karena kami sibuk dengan urusan kami masing-masing, maka saat ada waktu senggang seperti hari libur kemarin kami sangat memanfaatkan waktu yang ada sebaik mungkin, di mulai dari kami bangun, makan bersama dengan masakan khas sunda spesial yang mamah buatkan untuk hidangan makan kami yang tentunya sangat nikmat membuat kami tidak henti-hentinya memakan makanan yang mamah buatkan untuk kami, kami manyantap makanan sambil bercengkrama ternyata tanpa sadar kami terus-menerus nambah dan dalam sekejap makanan itu habis kami santap. Lalu siang harinya saya membantu sepupu saya untuk menjadi model baju clothingannya ditemani oleh keluarga sambil kami refreshing kesebuah taman dekat rumah. 

Selepas itu kami mampir ke sebuah warkop dekat taman yang namanya unik "Ropang Rasa Sayang", hehe Saya makan bersama Orang-Orang yang saya sayang, penuh kasih sayang, membuat saya semakin sayang di Ropang Rasa Sayang, begitulah celotehan yang saya ungkapkan, menurut saya bahagia itu benar-benar sederhana cukup bersama-sama dengan orang-orang tersayang yang utamanya adalah keluarga saya, meski hanya jajan ditempat lesehan hanya memakan indomie,  segelas Es jeruk, roti dan pisang bakar itu nikmatnya sudah luar biasa, bukan karena seberapa mahal murah budget yang dikeluarkan, ditempat mana kita kemana tapi bagaimana quality time yang berkesan dari sebuah kesederhanaan bersama orang-orang tersayang. Setelah itu, malam harinya saat adzan magrib berkumandang kami melaksanaian sholat magrib dan isya dan mengaji bersama. Sungguh nikmat dan karunia yang luar biasa, saya sangat mensyukuri semua yang Allah beri kepada saya sampai saat ini, saya berharap ditahun baru Islam ini kami sekeluarga terutama saya dapat menjadi pribadi yang jauh lebih baik dalam segala halnya Aamiin. 


KULIAH DAN PROSPEK LULUSAN ILMU KOMUNIKASI

Kuliah Fakultas Ilmu Komunikasi
Khususnya jurusan Broadcast Jurnalism
Saya ingin sharing seputar kuliah, khususnya kuliah fakultas Ilmu Komunikasi pada bidang studi broadcasting dan jurnalistik merupakan pengalaman yang menyenangkan bagi saya.  Saya sempat berpikir, untuk apa yaa kuliah di jurusan broadcating/jurnalistik selama bertahun-tahun kalo semua orang dari berbagai kalangan, jurusan/bidang studi bisa jadi wartawan?
Cukup dengan training dalam periode tertentu saja misalnya, seseorang sudah dapat menjadi seorang wartawan. jadi, untuk apa saya kuliah 3 tahun di bidang broadcasting dan 2 tahun di bidang jurnalistik??
Pernyataan negatif itu sempat ada di pikiran saya. Tapi saya tidak pernah menyesali hal itu. Ternyata banyak kelebihan, keuntungan, dan pengalaman bagi orang-orang yang studi pada bidang ini, yang tentunya tidak didapat bagi orang lain.
Maka dari itu, saya ingin berbagi tentang dunia yang saya geluti saat ini yaitu Broadcast Journalsim, khususnya di tempat saya menimba ilmu yaitu Universitas Budi Luhur. Berikut merupakan Vis, Misi, Tujuan dan Prospek Lulusan Fakultas Ilmu Komunikasi di Universitas Budi Luhur.

FAKULTAS ILMU KOMUNIKASI DI UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Visi
Menjadi program  Studi unggul dalam mengembangkan Ilmu Komunikasi dan mampu bersaing di pasar global dengan berpengetahuan komunikasi berbasis teknologi komunikasi dan informatika maupun interpersonal serta dilandasi budi pekerti luhur
Misi
1. Menghasilkan Sarjana Ilmu Komunikasi (S.Ikom) Program Studi Ilmu Komunikasi yang mampu diserap industri di Indonesia
2.   Menjadikan Sarjana Ilmu Komunikasi Program Studi Ilmu Komunikasi yang terampil berkomunikasi baik interpersonal maupun berbasis media komunikasi dan informatika
3.   Menghasilkan Sarjana Ilmu Komunikasi yang mampu mengembangkan ilmunya dan berperan aktif di masyarakat.
Tujuan
Program Studi Ilmu Komunikasi, Fakultas Ilmu Komunikasi (FIKOM) Universitas  Budi Luhur dirancang untuk menghasilkan tenaga komunikasi yang baik, terampil berkomunikasi secara interpersonal maupun dengan menggunakan media komunikasi dan informatika dimana keahlian yang merupakan spesialisasinya adalah dalam bidang Jurnalistik Penyiaran (Broadcast Journalism), Hubungan  Masyarakat (Public Relations), Periklanan (Advertising) dan Komunikasi Visual (Visual Communication) serta memiliki dan memahami kode etik profesi. Fakultas Ilmu Komunikasi (FIKOM)  Universitas Budi Luhur mencoba untuk mengemas visi, misi dan tujuan ini di dalam sebuah motto yang diharapkan mudah diingat dan diimplementasikan oleh seluruh sivitas akademika yaitu: “A Place for Quality “
Prospek Lulusan
Hubungan Masyarakat (Public Relations)
1.   Praktisi PR
2.   Konsultan PR
3.   Event Organiser
4.   Marketing PR
5.   Pembaca Acara (MC), dll
Jurnalistik Penyiaran (Broadcast Jounalism)
1.   Reporter TV dan Radio
2.   Presenter TV
3.   Editor TV dan Radio
4.   Produser TV dan Radio
5.   Cameraman TV , dll
Periklanan (Advertising)
1.   Praktisi Periklanan
2.   Copy Writter
3.   Advertising Designer
4.   Advertising Trendsetter
Komunikasi Visual (Visual Communication)
1.   Designer pada industri
2.   Advertising
3.   Event Organizer
4.   Product Designer, dl
Nah itulah sedikit kurang lebih tentang Fakultas Ilmu Komunikasi di Universitas Budi Luhur. Saat saya kuliah di jurusan Broadcast Journalism Fakultas Ilmu Komunikasi (Fikom) khususnya di Universitas Budi Luhur, selama 5 semester ini saya mendapatkan pembelajaran mata kuliah seperti :
1.      Bahasa Indonesia
2.      Bahasa Inggris
3.      Creative Thinking
4.      Pendidikan Pancasila
5.      Pengantar Ilmu Komunikasi
6.      Perkembangan ICT
7.      Teknik Fotografi dan Audio Visual
8.      Wawasan Budi Luhur
9.      Aplikasi Wawasan Budi Luhur
10.  Bahasa Inggris Lanjutan
11.  Bahasa Jurnalistik
12.  Dasar-dasar Jurnalistik
13.  Fotografi Jurnalistik
14.  Komunikasi Antar Pribadi
15.  Psikologi Komunikasi
16.  Sosiologi Komunikasi
17.  Teori Komunikasi
18.  Announching Technique
19.  English For Broadcast
20.  Filsafat Komunikasi
21.  Komunikasi Organisasi dan Kelompok
22.  Manajemen Media
23.  Statistik Sosial
24.  Teknik Kamera
25.  Teknik Peliputan dan Penulisan Naskah
26.  Komunikasi Antar Budaya
27.  Komunikasi Massa
28.  Metode Penelitian Kuantitatif
29.  Pendidikan Kewarganegaraan
30.  Produksi Features
31.  Produksi Radio
32.  Teknik Editing
33.  Tv Programming
34.  Digital Media
35.  Hukum dan Kode Etik
36.  Jurnalistik Online
37.  Komunikasi Politik
38.  Media Sistem Studio
39.  Metode Penelitian Kualitatif
40.  Pemasaran Program Tv
41.  Produksi Dokumenter
Teori-teori yang disampaikan di kelas tentunya disertai juga dengan berbagai praktik.
Pengalaman yang menyenangkan saat membuat sebuah siaran radio dan televisi. Dimana kami semua – mahasiswa broadcasting, bekerja sama dalam sebuah tim dan berperan sebagai pekerja media. Bekerja dalam sebuah struktur yang dikelola bersama.
Konsentrasi Broadcasting Memberi Pengajaran, Pendidikan dan Pelatihan kepada mahasiswa untuk memasuki lapangan kerja di bidang penyiaran baik radio maupun televisi.  Bahkan konsentrasi ini sangat diminati oleh mereka yang berjiwa kreatif di bidang audiovisual.  
FIKOM menerapkan kurikulum dengan berbasis IT (Cyber), mengingat Universitas Budi Luhur merupakan kampus yang unggul sebelumnya dalam bidang IT. FIKOM juga memberikan kesempatan kepada mahasiswanya untuk mendapatkan keahlian yang lebih mendalam dan bersertifikat, seperti keahlian bidang Penyiaran di Jakarta Broadcasting School (JBS).
Dosen-dosen FIKOM, minimal merupakan lulusan S-2 dan sebagian besar adalah praktisi di bidang komunikasi. FIKOM juga selalu memberi kesempatan kepada mahasiswa untuk mengenal lebih jauh dengan dunia kerja. FIKOM memiliki jadwal kunjungan observasi rutin, magang, dan riset di beberapa stasiun TV (Metro TV, SCTV, RCTI, Trans TV, Trans 7, TPI, TV One).
           

8 Prospek Kerja Terbaik Lulusan Ilmu Komunikasi
Kita tidak bisa untuk tidak berkomunikasi. Segala hal yang kita lakukan, dalam tujuan apapun, tentu memerlukan proses komunikasi.

Kita tidak bisa untuk tidak berkomunikasi. Segala hal yang kita lakukan, dalam tujuan apapun, tentu memerlukan proses komunikasi. Proses menyampaikan pesan dari komunikator (penyampai pesan) kepada komunikan (penerima pesan) melalui suatu media atau cara hingga akhirnya menimbulkan suatu efek atau timbale balik, mungkin terlihat begitu sederhana. Namun, apa sih yang sebenarnya dipelajari di dunia komunikasi ini?
   
Seiring dengan berkembangnya zaman, waktu dan teknologi yang kian pesat, tentu segala unsure hidup kita menerima banyak pengaruh dari hal – hal baru. Hal – hal baru tersebut tentu mempengaruhi cara kita berkomunikasi. Cara berkomunikasi manusia jaman purba, jaman 90-an, dan saat ini, tentu berbeda – beda bukan? Nah, dengan menjunjung tinggi modernitas, studi Ilmu Komunikasi terus menjadi bidang ilmu yang kritis untuk selalu menyajikan strategi yang tepat untuk menyampaikan suatu pesan, tergantung pada konteksnya, unsurnya, hingga isi pesannya.
   
Seperti yang kita ketahui, studi Ilmu Komunikasi memiliki cabang yang cukup banyak. Broadcasting, jurnalistik, public relations, advertising, manajemen media, komunikasi pemasaran, komunikasi massa, komunikasi bisnis, dan masih banyak lagi. Biasanya, bila kita memilih salah satu dari cabang Ilmu Komunikasi tersebut, kita juga paham akan cabang – cabangnya yang lain. Namun, pada cabang Ilmu Komunikasi yang kita pilih itulah kita akan menjadi ahli di dalamnya. Lantas, apa saja sih, prospek kerja lulusan Ilmu Komunikasi dengan gelar S.Ikom ini? Yuk, kita simak bersama – sama.

1. Broadcaster / Tenaga di dunia penyiaran

Menjadi produser, sutradara, reporter, copy writer dan lain – lain yang terlibat dalam dunia penyiaran, adalah salah satu prospek kerja yang paling empuk dari dunia Ilmu Komunikasi. Seperti yang kita ketahui, bahwa dunia penyiaran pada dasarnya ialah proses menyampaikan suatu pesan melalui media massa seperti televisi, radio ataupun surat kabar kepada masyarakat. Nah, dalam proses penyampaian pesan itulah lulusan Ilmu Komunikasi dituntut untuk dapat menentukan strategi agar pesan yang disampaikan mudah diterima oleh masyarakat sesuai dengan segmentasinya. Bidang kerja broadcasting  biasanya ditempatkan di stasiun televisi, radio, ataupun kantor – kantor surat kabar, tabloid maupun majalah.

2. Jurnalis

Jurnalistik adalah bagian dari Ilmu Komunikasi. Studinya yang mempelajari bagaimana mengemas suatu berita menjadi sebaik mungkin untuk dapat disebarkan ke masyarakat luas, merupakan salah satu bentuk bagaimana seseorang dapat menyampaikan pesan secara efektif melalui suatu media. Dalam dunia Ilmu Komunikasi, jurnalistik merupakan mata kuliah wajib yang harus dipelajari. Kemampuan menulis, peka terhadap kondisi sosial di sekitarnya, serta kemampuan menyampaikan dan memilih memilah mana berita yang layak untuk disebarkan dan mana yang tidak layak disebarkan, menjadi beberapa hal yang bisa diperoleh dari mempelajari jurnalistik. Jurnalistik memang ilmu yang dapat dipelajari oleh siapapun, tidak harus lulusan Ilmu Komunikasi. Namun, lulusan Ilmu Komunikasi tentu memiliki kemampuan yang lebih dalam dunia jurnalistik ini. Bidang kerja dari seorang jurnalis antara lain menjadi reporter, news anchor (penyiar berita), news dubber, wartawan media massa, baik di televisi, radio ataupun surat kabar cetak.

3. Announcer dan presenter

Kemampuan menyampaikan pesan dengan baik dan dapat menarik perhatian khalayak, tentu menjadi bagian yang dipelajari oleh lulusan Ilmu Komunikasi. Kemampuan tersebut pun sangat dibutuhkan untuk menjadi seorang announcer atau penyiar radio, hingga menjadi seorang presenter di televisi, baik untuk acara olahraga, berita resmi, gossip, dan lain – lain. Lulusan Ilmu Komunikasi selalu dituntut untuk pandai berbicara dengan efektif dalam menyampaikan maksud dan tujuannya. Hal tersebutlah yang menjadikan posisi penyiar atau presenter menjadi sasaran yang tepat sebagai prospek kerja lulusan Ilmu Komunikasi.

4. Master of Ceremony (MC)

Bila announcer dan presenter hanya tertuju dalam sebuah media massa saja, maka pekerjaan sebagai MC pun bisa diposisikan dalam berbagai perhelatan event. Menjadi MC tentu membutuhkan kualitas gaya bicara yang baik, pandai menempatkan diri, dan mampu membawa acara menjadi sesuai harapan. Unsur – unsure komunikasi tentu terdapat di dalamnya. Meskipun bisa dipelajari secara otodidak, namun lulusan Ilmu Komunikasi tentu memiliki keahlian menjadi MC yang dipelajari dalam studinya.

5. Public Relations Officer atau Hubungan Masyarakat

Mewakili perusahaan dalam setiap waktu, menjaga nama baik perusahaan serta mewujudkan hubungan yang harmonis pada seluruh klien perusahaan, menjadi tugas besar dari seorang Public Relations atau humas. Ya, profesi Public Relations juga menjadi prospek kerja yang sangat menjanjikan bagi lulusan Ilmu Komunikasi. Seorang Public Relations harus selalu memutar otaknya untuk menyampaikan pesan – pesan perusahaan kepada masyarakat agar perusahaan yang dikelolanya senantiasa memiliki reputasi yang baik. Menantang, bukan?

6. Event Organizer

Merancang perhelatan event yang besar, mengemas sebuah acara sesuai dengan konsep pesan yang ingin disampaikan, hingga mengatur acar sedemikian rupa agar meninggalkan kesan dan reputasi yang baik, adalah beberapa wujud tujuan dari strategi seorang event organizer. Melalui sebuah event, sebuah tim event organizer diharapkan mampu menyampaikan sebuah pesan atau makna tertentu dan mewujudkan good reputation dari si penyelenggara. Disitulah tantangannya. Menjadi event organizer ini sangat asyik, lho. Seperti bekerja sambil bermain. Penghasilannya pun bisa terbilang cukup fantastis. Tertarik?

7. Praktisi periklanan / Advertising
Iklan! Ya, terdengar sepele, namun mempengaruhi kita, kan? Salah satu dalang dan tangan – tangan kreatif di balik berbagai iklan yang bertebaran di berbagai media ini adalah lulusan Ilmu Komunikasi, lho. Mereka berusaha mempengaruhi publik dengan pesan – pesan produk barang ataupun jasa yang ingin disampaikan, melalui pesan dan media yang unik serta kreatif agar siapapun yang melihatnya tergugah untuk membeli, menggunakan ataupun mempercayainya. Proses penyampaian pesan yang menarik, kan! Dalam iklan, semakin menarik dan membuat penasaran, maka semakin sukses dan efektif pula iklan tersebut. Prospek kerja dalam dunia advertising bagi lulusan Ilmu Komunikasi, antara lain sebagai project leader advertising, copy writer, camera person, media planner, dan lain – lain.

8. Marketing Communications 
Lulusan Ilmu Komunikasi juga bisa menjadi orang yang duduk manis di kantor, menyusun dan merancang strategi – strategi komunikasi pemasaran yang tepat bagi perusahaan. Ya, menjadi marketing communications tidak semata – mata mengedepankan unsure pemasaran dari ilmu bisnis saja. Lulusan Ilmu Komunikasi diharapkan dapat mejadikan pemasaran menjadi lebih efektif dan menarik, salah satunya dengan menyusun strategi komunikasi yang tepat dilihat dari segmentasinya, bagaimana pesannya, apa medianya dan mau seperti apa tujuan yang diharapkan. Hal ini tentu menantang bagi siapapun yang menjalaninya.

Itulah 8 prospek kerja terbaik bagi lulusan Ilmu Komunikasi. Sesuaikah dengan minat anda?

============================================================

Selamat datang di dunia nyata untuk Lulusan Ilmu Komunikasi. Apakah kamu sudah menentukan langkah apa yang akan kamu ambil?  Ada info menarik banget buat kamu lulusan Ilmu Komunikasi, bahwasannya kamu memiliki kesempatan besar untuk melanjutkan studi di luar negeri baik itu S2, S3, atau postdoc.













Top of Form

Bottom of Form